TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Barcelona vs Bayern Munchen akan hadir pada pekan pertama Liga Champions 2021-2022. Laga ini akan berlangsung di Camp Nou, Rabu dinihari, 15 September 2021, mulai 02.00 WIB dengan disiarkan SCTV.
Latar Belakang Laga
Barcelona finis di posisi ketiga La Liga Spanyol musim lalu sehingga berhak langsung lolos ke babak utama Liga Champions musim ini. Di La Liga mereka sudah bermain tiga kali, dengan hasil dua kali menang dan sekali seri. Tim asuhan Ronald Koeman itu menempati posisi ketujuh klasemen.
Bayern Munchen merupakan juara Bundesliga musim lalu. Musim ini mereka berganti pelatih. Bersama Julian Nagelsmann, yang menggantikan Hansi Flick, mereka sempat sekali ditahan lawannya dalam empat laga, sehingga hanya menempati posisi kedua klasemen. Di DFB Pokal mereka menang 12-0 atas Bremer SV.
Di Liga Champions musim lalu, Barcelona kandas di babak 16 besar, sedangkan Bayern terhenti di babak perempat final.
Barcelona akan memulai lembaran baru di Liga Champions tanpa kehadiran Lionel Messi yang selama ini jadi andalan mencetak gol. Bintang Argentina itu sudah berlabuh di PSG setelah Barca mengalami kesulitan keuangan.
Head-to-Head
Barcelona dan Bayern Munchen pernah bertemu 9 kali di ajang Liga Champions. Munchen lebih unggul dengan mengantongi enam kemenangan sementara Barcelona hanya dua kemenangan, satu laga lainnya berakhir imbang.
Duel terakhir mereka, pada perempat final Liga Champions 2020 jadi momen memalukan bagi Barca. Mereka dihajar 8-2.
Pemain Bayern Munchen, Thomas Muller melakukan selebrasi bersama rekannya, Serge Gnabry usai kalahkan Barcelona dalam Perempat Final Liga Champions di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, 14 Agustus 2020. REUTERS/Rafael Marchante
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, tak mau terbebani kekalahan di masa lalu itu. "Kami berbicara soal laga sekarang dengan skuad yang ada sekarang. Sekarang kami memiliki kesempatan untuk membalikkan hasil itu," kata dia.
"Kami harus kuat, bermain dengan tempo tinggi dan menunjukkan permainan kami. Kami memiliki pemain hebat dengan kemampuan teknik yang bagus dan bisa memberikan masalah kepada Bayern."
Fakta Menarik Soal Kedua Tim
Thomas Muller merupakan pemain paling sering mencetak gol dalam sejarah pertemuan kedua tim. Muller mencetak enam gol dari lima pertemuan terakhir Barcelona dengan Bayern Munchen. Dari lima laga tersebut, Bayern Munchen menang empat kali dan hanya kalah satu kali. Ketika Muller tak mejebol gawang Barcelona, Bayern Munchen kalah.
Di kubu Barcelona, Lionel Messi dan Neymar menjadi pemain yang paling banyak menjebol gawang Bayern Munchen. Messi sempat empat kali menjebol gawang Barcelona sementara Neymar tiga kali. Keduanya kini berseragam PSG.
Bayern Munchen menempati posisi ketiga sebagai tim yang paling sering menjuarai Liga Champions. FC Hollywood tercatat pernah enam kali meraih trofi Si Kuping Besar. Sementara Barcelona menduduki posisi keempat dengan raihan lima trofi.
Sepanjang karirnya, Ronald Koeman hanya pernah dua kali membawa timnya menghadapi Bayern Munchen, yaitu ketika masih menangani Ajax Amsterdam pada musim 2004-2005. Akan tetapi dia tak pernah merasakan kemenangan dengan rekor satu kali imbang dan satu kali kalah. Julian Nagelsmann di sisi lain belum pernah membawa timnya menghapi Barcelona.
Barcelona hanya pernah memiliki empat pemain asal Jerman sepanjang sejarah mereka. Penjaga gawang Marc-Andre ter Stegen merupakan pemain Jerman terakhir yang mereka beli pada 2014. Sebelumnya ada nama penjaga gawang Robert Enke (2002-2003), gelandang Berd Schuster (1980-1988) dan bek Emil Walter (1923-1932).
Bayern Munchen pernah memiliki tujuh pemain asal Spanyol. Gelandang Marc Roca merupakan pemain Spanyol terakhir yang dibeli Bayern Munchen pada bursa transfer musim panas 2020. Sebelumnya mereka memiliki penjaga gawang Pepe Reina (2014-2015), gelandang Xabi Alonso (2014-2017), Thiago Alcantara (2013-2020), Javi Martinez (2012-2021), bek Juan Bernat (2014-2018) serta bek Alvaro Odriozola yang dipinjam dari Real Madrid selama setengah musim pada 2020.
Selanjutnya: Pemain Absen, Perkiraan Line-up, Prediksi